Written by LHJ. Powered by Blogger.

Translate




WELCOME!!! FEEL FREE TO SPEAK.....

Let's enjoy life

Cerita Pendek

Ketika senja tiba

“Ayo pulang,” kata ibu.

“Sudah malam. Tidak baik berada di luar rumah,” demikian ibu selalu berkata.

Kali ini, aku sudah dewasa, tidak ada lagi yang melarangku main di luar rumah saat senja tiba.

Namun, hari ini aku melihat sesuatu yang lain. Ya, seorang anak tetangga nampak bercakap-cakap dengan seseorang yang tidak kukenal. Sebagai info, aku mengenal seluruh penghuni desa ini.

Aku penasaran. Tapi lamunanku segera dibuyarkan oleh panggilan ibu untuk membantunya memasak di dapur.

Keesokan harinya terdengar gaduh-gaduh di rumahku. Ibu berkata bahwa Nopi, anak tetangga sebelah telah hilang, kemungkinan diculik.

Aku merasa heran. Nopi adalah anak yang kutemui kemarin sore yang sedang bercakap-cakap dengan seseorang asing.

Aku segera mengatakannya kepada ibu dan ibu bertanya apakah aku sanggup mengingat wajah orang tersebut dan aku pun mengiyakan.

Ibu memanggil polisi dan polisi memintaku membuat sketsa.

Ternyata polisi tersebut mengenal orang yang kugambarkan tersebut. Dia adalah kenalannya dari desa sebelah.

Pak polisi mendatangi rumah orang tersebut dan menginterogasinya. Dari info Pak Hendra, orang asing tersebut, diketahui bahwa Nopi memang bermain di taman bermain miliknya dan tidak mau pulang. Namun, setelah dipaksa, Nopi akhirnya beranjak dari rumah Pak Hendra.

Akhirnya Pak Polisi mencari Nopi di sekeliling rumah dan ternyata Nopi sedang asyik tidur-tiduran di jerami dekat kandang kuda milik Pak Hendra.


Betapa hebohnya kami dan langsung mencubit pipi Nopi yang tidak merasa bersalah tersebut.
 

Daftar Isi

HTML Comment Box is loading comments...